Hartabuta :
... , 17-3-2022.
[17/3 12.08] ألشيخ دمنهوري بنجاراروم: *Draft Materi Anjangsana Forum Silaturrahmi Antar MWCNU* :
1. Kiat memperkuat Upzis NU Care Lazisnu Ranting dan Mwcnu dan menata hubungannya dengan RTNU / MWCNU
2. Kiat pembuatan data berbagai potensi, komunitas, skill, profesi, aset maliyah dan aset amaliyah warga NU oleh RTNU untuk pembuatan database di tingkat MWCNU dan urgensinya
3. Urgensi menggerakkan seluruh lembaga dan banom NU serta mensinergikannya
4. Kiat penguatan dan pemberdayaan Ranting-ranting dan Anak Ranting NU
5. Kiat menata LTM NU, membuat ikatan imam, khotib, pemangku majelis taklim dan Gerakan NU Ranting berbasis masjid + musholla
6. Sistemisasi dan massifikasi wakaf bernadzir badan hukum NU untuk aset-aset tempat ibadah, lembaga pendidikan yang didirikan warga NU dan usaha ekonomi serta fasilitas umum yang didirikan oleh pengurus NU.
7. Kiat Sukses menata Lembaga Maarif dan Pergunu
8. Kiat Sukses menata IPHI/Jamiyyatul Hujjaj
9. Kiat mendirikan usaha-usaha ekonomi produktif dan usaha lain yang berorientasi profit sebagai badan usaha NU
10. Gerakan memperkuat sinergisitas NU struktural dan NU kultural
11. Kiat masifikasi kinerja Syuriyah, LDNU, LBM NU, Aswaja Center, LTN NU dalam membentengi aqidah, amaliyah dan ahlak warga NU
12. Sinergisitas PRNU, LTM NU, Banom dan Upzis dalam aksi sosial untuk warga.
13. Kiat memanfaatkan media sosial dan media informasi publik untuk kepentingan NU di tingkat ranting dan warganya.
14. Kiat mendirikan BMT, NU Grosir, NU Mart, KBIHU, air minum NU, catering, persewaan, dan jasa lainnya. Usaha bidang kesehatan, Usaha bidang pertanian/peternakan/perikanan/perdagangan, dan UKM warga dengan mengolah jejaring NU dari database
15. Kiat memperkuat kerjasama NU dengan berbagai stakeholder seperti pemerintahan, dinas terkait, LSM, berbagai komunitas yang muncul dan tumbuh di masyarakat, dan tomas/toga.
16. Kiat memanfaatkan jejaring pendidikan non formal seperti TPQ, Madin, Ponpes dan majelis taklim untuk penguatan NU
17. Kiat menata efektifitas kinerja lembaga-lembaga NU dan banom di tingkat Cabang untuk menggerakkan lembaga-lembaga dan banom di tingkat MWCNU dan Ranting.
18.
19.
20.
(monggo ditambahi)
Model tawaran :
Pertemuan pertama ~ materi pertama + penanggung jawab rtl
Pertemuan kedua ~ evaluasi pertemuan pertama dan materi kedua + penanggung jawab rtl
dst..
Pemateri bergilir ke MWCNU yang dirasa mempunyai pengalaman dan keberhasilan di bidang yang sesuai materi/tema bahasan dan didampingi PCNU/ lembaga terkait dari PCNU.
(Ahda)
[17/3 12.11] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: *💥ألحمد لله رب العالمين🌟*
*💥صلى الله على محمد🌟*
*💥لا حول ولا قوة إلا بالله العلي العظيم🌟*
[17/3 13.33] ألشيخ دمنهوري بنجاراروم: Revisi 👇
[17/3 13.34] ألشيخ دمنهوري بنجاراروم: *Draft Materi Anjangsana Forum Silaturrahmi Antar MWCNU* :
1. Kiat memperkuat Upzis NU Care Lazisnu di tingkat ranting /Mwcnu, tata kelola dan pemaksimalan daya guna berbasis asas transparansi dan asas manfaat untuk menjaga trust warga, serta evaluasi tata hubungannya dengan PRNU/MWCNU
2. Kiat pembuatan data berbagai potensi, komunitas, skill, profesi, hobi, aset maliyah, aset amaliyah warga NU dan lainnya oleh PRNU untuk pembuatan database di tingkat MWCNU dan urgensi database
3. Urgensi menggerakkan seluruh lembaga dan banom NU serta mensinergikannya
4. Kiat penguatan dan pemberdayaan Ranting-ranting dan Anak Ranting NU dengan memanfatkan berbagai resources seperti kader penggerak, akedemisi, pegiat dan aktivis yang punya concern terhadap NU.
5. Kiat menata LTM NU, membuat ikatan imam, khotib, pemangku majelis taklim dan Gerakan NU Ranting berbasis masjid, musholla dan beragam komunitas amaliyah nahdliyah.
6. Sistematisasi dan massifikasi wakaf bernadzir badan hukum NU untuk aset-aset tempat ibadah, lembaga pendidikan yang didirikan warga NU dan usaha ekonomi serta fasilitas umum yang didirikan oleh pengurus NU.
7. Kiat Sukses menata Lembaga Maarif dan Pergunu
8. Kiat Sukses menata IPHI/Jamiyyatul Hujjaj
9. Kiat mendirikan usaha-usaha ekonomi produktif dan usaha lain yang berorientasi profit sebagai badan usaha NU dengan tidak melupakan fungsi pemberdayaan warga.
10. Gerakan memperkuat sinergisitas NU struktural dan NU kultural
11. Kiat massifikasi kinerja Syuriyah, LDNU, LBM NU, Aswaja Center, LTN NU, LP Ma'arif, dan Pergunu dalam membentengi aqidah, amaliyah dan ahlak warga NU
12. Sinergisitas PRNU, LTM NU, Banom dan Upzis dalam aksi sosial untuk warga (NU selalu hadir untuk warganya)
13. Kiat memanfaatkan media sosial dan media informasi publik untuk kepentingan NU di tingkat ranting dan warganya.
14. Kiat mendirikan BMT, NU Grosir, NU Mart, KBIHU, air minum NU, catering, persewaan, dan jasa lainnya. Usaha bidang kesehatan, Usaha bidang pertanian/peternakan/perikanan/perdagangan, dan UKM warga dengan mengolah jejaring NU dari database dan tetap bermitra dengan usaha2 dari warga NU (usaha jam'iyyah tidak mematikan usaha jamaah)
15. Kiat memperkuat kerjasama NU dengan berbagai stakeholder seperti pemerintah, dinas terkait, LSM, berbagai komunitas yang muncul dan tumbuh di masyarakat, dan tomas/toga.
16. Kiat memanfaatkan jejaring pendidikan non formal seperti TPQ, Madin, Ponpes dan majelis taklim untuk penguatan NU
17. Kiat menata efektifitas kinerja lembaga-lembaga NU dan banom di tingkat Cabang untuk menggerakkan lembaga-lembaga dan banom di tingkat MWCNU dan Ranting.
18.
19.
20.
(monggo dikoreksi dan ditambahi)
Model tawaran :
Pertemuan pertama ~ materi pertama + penanggung jawab rtl
Pertemuan kedua ~ evaluasi pertemuan pertama dan materi kedua + penanggung jawab rtl
dst..
Pemateri bergilir ke MWCNU yang dirasa mempunyai pengalaman dan keberhasilan di bidang yang sesuai materi/tema bahasan dengan didampingi PCNU/ lembaga terkait dari PCNU.(ahda)
[17/3 14.08] Mundzir Rengel: Pangapunten Mbah Yai Point 10,. NU STruktural dan kultural ..,?🙏🙏
[17/3 14.11] ألشيخ دمنهوري بنجاراروم: Iyo mas, struktural ya para pengurus, mereka yang masuk struktur organasasi, kultural ya warga NU (NU jamaah)
[17/3 14.11] Mundzir Rengel: 🙏🏻🙏🏻
[17/3 14.24] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: *💥الحمد لله رب العالمين🌟*
*💥صلى الله على محمد🌟*
*💥لا حول و لا قوة إلا بالله العلي العظيم🌟*
[17/3 15.27] ألشيخ دمنهوري بنجاراروم: Tanggapan2 👇
[17/3 15.29] ألشيخ دمنهوري بنجاراروم: Alhamdulillah, sampun sae.
Mohon Penekanan yang intens khususnya di bidang :
- LTM, karena Lembaga ini Penjaga Pangkalan Utama yang langsung berhubungan dengan jantung kehidupan sehari-hari NU dan langsung berhubungan komunikasi dengan Masyarakat. Harus ada Pertemuan Rutin/periodik untuk Pengembangan wawasan para Pengurus. Ingat Madjid Jogokariyan satu masjid saja bisa membawa Syiar yang luar biasa.
LP Ma'arif.
lembaga ini adalah Sumber SDM yang bisa mengisi dan mengembangkan Potensi Takmir bahkan kawah Condo dimukonya kader NU LP Ma'arif harus menjadi motor penggerak Semua Lembaga Pendidikan formal maupun non formal. Harus pertemuan Rutin maupun periodik kepala Sekolah/Madrasah minimal tiap Tri wulan untuk merencanakan kegiatan akademik maupun extra kurikuler termasuk Pramuka, Porseni dll.
- LDNU.
Lembaga ini dimaksudkan untuk menopang kebutuhan LTM, mendorong Pergerakan Para Takmir dan Khotib.
Di Cabang telah bergerak dengan selalu mengadakan pertemuan dan pergerakan yang meliputi siaran Radio, Penerbitan buku Khotbah bahkan sekarang sudah bergerak ke dakwah lewat Medsos dll.
Itu penekanan dari saya tidak Lembaga itu kalau bergerak masif diharapkan bisa mendorong yang lain.
Dan tentunya yang juga tetap harus mendapatkan perhatian juga.
Matur suwun, Ngapunten.
Tuban, 17-3-22
H. Kasduri Al Anshori.
[17/3 15.30] ألشيخ دمنهوري بنجاراروم: Pun sae yi...kulo titip:
1. Penajaman di pengelolaan dan pemanfaatan LAZISNU. Pertama soal pentingnya laporan pertanggungjawaban keuangan. Ini menyangkut profesionalisme dan truth dalam jangka panjang. Selama ini, umumnya lbh fokus ke penghimpunan, tp kurang dalam memberikan laporan. Termasuk di desa, di mana saya tinggal dan menjadi donatur.
Soal pemanfaatan, tolong ada sekala prioritas. Usul kulo ten pendidikan. Anak2 kita yg tdk mampu, tp punya potensi untuk berkembang harusnya mendapat perhatian khusus. Ini aset masa depan.
Soal pengelolaan dan pemanfaatan LAZISNU yg baik ini, bisa dimulai dari tingkat terbawah. Tdk usah menunggu yg di atas.
[17/3 15.30] ألشيخ دمنهوري بنجاراروم: Kemudian, soal pengembangan ekonomi. Yg perlu dicermati secara sungguh-sungguh, jangan sampai pemberdayaan ekonomi jam'iyah ini mematikan ekonomi jamaah. Soalnya, penguatan di lebih Jami'iyah, sisi buruknya bisa berubah menjadi penguasaan oleh oknum-oknum pengurus yg punya niat tdk baik. Sisi positifnya, NU akan menjadi organisasi mandiri, bila pengelolaan memang baik.
Pelemahan di level jamaah, harus dihindari. Sebab, itu sama saja melemahkan NU sebagai Civic Society.
[17/3 15.32] ألشيخ دمنهوري بنجاراروم: sae yai, kita perlu berkumpul dan bertemu utk mematangkan sekaligus mempersiapkan langkah2 strategisnya.
[17/3 15.33] ألشيخ دمنهوري بنجاراروم: Sudah mencakup semua 👍👍👍👍💪💪💪💪
[17/3 15.33] ألشيخ دمنهوري بنجاراروم: Gih, mugi2 termasuk poin no 17 PC segera menghidupkan LEMBAGA2nya karena slma ini lembaga yg hidup hanya sbagian kecil, pdahal banyak lmbaga bersentuhan dg tingkat bawah seperti LPPNU gaada gerakan sama sekali, 💪💪💪💪💪
[17/3 15.35] ألشيخ دمنهوري بنجاراروم: sae draft materinya...PCNU menfasilitasi selanjutnya antar MWC NU yang berperan, khusus untuk DATA BASE KARTANU nanti akan kita berikan hak nya per MWC NU masing - masing sehingga MWC NU & RANTING NU tahu jam'iiyah dan jamaah nya dalam mengoptimalkan program program di atas
[17/3 16.23] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: *💥الحمد لله رب العالمين🌟*
*💥صلى الله على محمد🌟*
*💥بسم الله ما شاء الله ، لا قوة إلا بالله🌟*
*💥بسم الله ما شاء الله ، لا قوة إلا بالله🌟*
*💥بسم الله ما شاء الله ، لا قوة إلا بالله🌟*
*💥لا حول و لا قوة إلا بالله العلي العظيم🌟*
*💥لا حول و لا قوة إلا بالله العلي العظيم🌟*
*💥لا حول و لا قوة إلا بالله العلي العظيم🌟*
[17/3 17.16] SUYANTO KD KANOR: 18. Banyak hal yg bisa kita lakukan untuk pemberdayaan di warga kita, ataupun organisasi kita terutama dibidanh LP2NU , dimana yg mayoritas warga NU pedesaan adalah bertani , kita mencontoh apa yg ada di LP2NU Kabupaten Nganjuk, berinovasi bekerja sama dengan pengusaha perbenihan hususnya padi sehingga punya brand sendiri dengan nama benih Padi Bintang Sembilan, kalau ini bisa digarap oleh LP2NU bekerjasama dengan pengurus yg dibawahnya tidak menutup kemungkinan bisa sebagai badan usaha yang nantinya akan mendapatkan profit, tapi juga tidak mudah itu terwujud karena sifat dari kalangan kita sendiri yg terlalu apatis terhadap usaha2 yg dilakukan oleh kalangannya sendiri, semoga kedepan semua yg menjadi program dan harapan MWCNU Rengel bisa terwujud sehingga menjadi sebuah organisasi yang mempunyai nilai tawar dikalayak umum...
[17/3 17.18] Mundzir Rengel: Dungaren kok iso nules dawane ngene Pak.inggi pean..,
[17/3 17.18] SUYANTO KD KANOR: Asem tenan ke iki
[17/3 17.18] Mundzir Rengel: 😆⚽⚽
[17/3 17.19] Mundzir Rengel: Ancen setara pean kaleh mbah Yai @ألشيخ دمنهوري بنجاراروم lagi ngerti q
[17/3 17.20] ~Mu...: Perlu kita terapkan direngel pak inggi
[17/3 17.23] Mundzir Rengel: Monggo Mbah Haji,.di terapno baute
[17/3 17.25] SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21: Jebul baru tahu dia ... 😎🙏☝️💥🌟
[17/3 17.26] ~Mu...: Pean jak opo pak inggi dono
و الحمد لله رب العالمين
صلى الله على محمد
0 Comments:
Posting Komentar