Lambang resmi HTI adalah bendera liwa' dan roya saling silang bertulis Hizbut Tahrir Indonesia.
Untuk menipu umat, mereka memisahkan liwa' dan dan roya versi mereka sendiri dan dikampanyekan sebagai bendera dan panji Rosulullah.
Ketika HTI dibubarkan, otomatis bendera resmi HTI jadi terlarang. Karena itu mereka bergerak dengan liwa' dan roya.
Padahal jelas sekali itu bukan liwa' dan roya Rosulullah SAW. Sebab khoth (font/karakter huruf) yang dipakai adalah khoth modern. Sementara khoth zaman Rasulullah adalah khoth kufi.
So, yang dibakar sama Sahabat Banser jelas bukan bendera tauhid, bukan bendera resmi HTI, tapi bendera propaganda khilafah ala HTI.
Oleh : Santri PPHM Kendal Jateng
Ketika HTI dibubarkan, otomatis bendera resmi HTI jadi terlarang. Karena itu mereka bergerak dengan liwa' dan roya.
Padahal jelas sekali itu bukan liwa' dan roya Rosulullah SAW. Sebab khoth (font/karakter huruf) yang dipakai adalah khoth modern. Sementara khoth zaman Rasulullah adalah khoth kufi.
So, yang dibakar sama Sahabat Banser jelas bukan bendera tauhid, bukan bendera resmi HTI, tapi bendera propaganda khilafah ala HTI.
Oleh : Santri PPHM Kendal Jateng
0 Comments:
Posting Komentar